sumpah janji yang terucap tidak bisa di tarik kembali,,,
andai waktu itu keadaan ini tidak dalam kondisi emosi,,,
mungkin ucapan sumpah dalam batin tidak akan terucap,,,
sebuah kata-kata yang saat ini aku sesali,,,
kini kata-kata tersebut terlihat nyata,,,
seperti sebuah doa yang dikabulkan Allah SWT,,
semua berjalan seperti sumpah yang aku ucapkan waktu itu,,,
awalnya aku biasa-biasa saja, namun lama-lama ternyata pihak lain tetekan,,,
aku tag berdaya,, aku tidak bisa menjawab apa2,,, aku hanya bisa diam,, krn aku merasa tidak lebih baik dari pihak-pihak yg tetekan,, jika aku berucap juga mungkin tidak akan bermanfaat bagi pihak tersebut,,,
aku tahu bahwa aku kalah dari pihak itu,,,
pihak itu memiliki impian harapannya yg tinggi,,,
lihat aku apa sesuai dengan harapan dan impian yang dia sebut2kan,,,
aku bukannlah apa2,, jadi ingat cerpen yg pernah akau baca,,,
judulnya "yang utama atau yang selalu ada" mungkin aku bukan yang utama ataupun yang selalu ada,,,
karena:
aku bukanlah orang yang bisa dibanggakan,,, bukanlah orang yg bisa dpt nilai sempurna, bukanlah orang yg bisa dpt juara.. bukanlah orang yg pandai agama, aku hanyalah orang sederhana yg memiliki harapan,,,
mendung dan hujan menutupi sebuah desa,,,
akankah sinar matahari dapat keluar ditengahnya untuk menghangatkan desa yang kedinginan,,, ?
.jpg)
